Home
/
Automotive

Mobil Banyak Tidur di Garasi, Komponen Ini Bisa Rusak

Mobil Banyak Tidur di Garasi, Komponen Ini Bisa Rusak

-

Tomy Tresnady11 August 2020
Bagikan :

Honda Brio di bengkel TM Speed (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)

Uzone.id - Meskipun karantina mandiri di rumah sudah dilonggarkan untuk menekan penyebaran virus corona baru (Covid-19),  masih ada yang melakukan kerja di rumah (work from home) sehingga aktivitas pun lebih banyak di rumah.

Dampaknya, mobil yang tersimpan di garasi pun jadi jarang dinyalakan mesinnya, apalagi sekedar diajak jalan-jalan agar kondisi mobil tetap fit.

Mobil yang kebanyakan tidur justru bisa bermasalah di kemudian hari lho gaes.

Hal itu dijelaskan oleh Teguh Irmansyah, pemilik bengkel TM Speed, saat berbincang santai dengan Uzone.id.

BACA JUGA: Hyundai Luncurkan Sub-merek Ioniq Khusus Mobil Listrik

“Nih, mobil jarang pakai, seminggu sekali dipakainya, kebanyakan tidur. Logikanya gini, kita kalau biasa tiduran (terus) kita suruh lari, habis seminggu tiduran terus kita langsung lari, pasti berat,” Teguh memberikan analogi.

Dia lalu menjelaskan lebih lanjut,“Jadi orang mikir gini, dengan kondisi seperti ini, mobil gue jarang dipakai pasti mobil gue bagus dibandingkan mobil orang lain, itu salah. Mobil banyak diem itu kemungkinan besar mobil itu banyak masalah.”

Teguh mengatakan, mobil yang jarang dihidupkan mesinnya, apalagi jarang diajak jalan bisa mengakibatkan beberapa komponen jadi rusak.

“Pertama, kondisi karet-karet yang ada di kaki-kaki, baik itu ban, baik itu bushing arm, baik itu engine mounting, semua. Mereka itu butuh yang namanya elektabilitas, jadi dia butuh panas biar karetnya lentur, jangan diem,” kata dia.

Kalau mobil banyak tidurnya, imbuh Teguh, komponen mobil tersebut akan menjadi kaku karena tidak terpapar panas dari mesin.

“Ketika dia dipakai lagi akhirnya dia menjadi retak. kualitas karetnya jadi rapuh, sama halnya sepatu kalau kita gak pake melulu coba lihat, rusak,” terangnya.

Dia menghimbau kepada pemilik mobil agar mengusahakan mobilnya diajak jalan sekitar 1 km atau beberapa ratus meter agar ada pergerakan.

“Jadi jangan tiduran, ajak jogging lah, he-he-he,” kata dia.

VIDEO MG ZS Test Drive, Lemot Tanpa Turbo?

populerRelated Article