Pendiri WikiLeaks tak Lagi Bisa Mengakses Internet

Preview

WikiLeaks mengatakan akses internet dari pendirinya Julian Assange telah dihentikan oleh seorang pejabat negara tak dikenal. Selama hampir empat tahun ini, Assagne diketahui telah bersembunyi di Kedutaan Besar Ekuador di London.

Assange juga dikatakan telah melewatkan jaminan menghindari ekstradisi atas tuduhan kejahatan seksual. Hal ini membuat pendiri sekaligus juru bicara WikiLeaks itu juga tidak dapat aktif kembali bekerja.

Meski demikian, baru-baru ini situs tersebut tetap mempublikasikan dokumen rahasia calon presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat Hillary Clinton. Dokumen yang berupa percakapan dalam email itu dinilai mengguncang kampanye dirinya untuk menghadapi pemilu Presiden AS pada November mendatang.

Dikonfirmasi kepada WikiLeaks, tidak ada rincian apapun yang dapat diberikan mengenai informasi Assange. Demikian dengan Kedutaan Ekuador dan Kepolisian Metropolitan London juga menolak untuk berkomentar.

BERITA LAINNYA

Kuba Bekukan Lisensi Baru Bisnis Restoran Pribadi