Ponsel Vivo Diembargo Hong Kong Airlines setelah Vivo Y20 Terbakar
Ilustrasi. (Foto: Dok. Vivo)
Uzone.id - Hong Kong Airlines telah mengembargo semua pengiriman ponsel Vivo, setelah satu pengiriman Vivo Y20 terbakar di bandara Hong Kong, beberapa hari yang lalu.Seperti dikutip Uzone.id dari Gizmo China, dalam komunikasi internal pada 11 April, yang diakses oleh Economic Times, pihak Hong Kong Air Cargo Carrier menyatakan embargo terhadap semua jenis ponsel Vivo.
Baca juga: Alasan Vivo Tidak Memboyong Vivo X60 Pro+ ke Indonesia
Saat ini, hanya ada satu maskapai penerbangan yang melakukan embargo terhadap Vivo. Namun, jika jumlah maskapai lebih banyak atau semua maskapai mengikuti tuntutan embargo tersebut, hal itu dapat memperburuk citra Vivo.
Beberapa tahun lalu, pada 2017, Samsung telah mengalami nasib buruk terlebih dahulu.
Perusahaan teknologi asal Korea Selatan ini harus menarik kembali semua unit Galaxy Note 7 dan perusahaan mengalami kerugian jutaan dolar. Beberapa perangkat tersebut dilaporkan meledak, karena masalah terkait baterai.
VIDEO: 5 Hal yang Paling Gue Suka dari Samsung Galaxy A72