Resensi Film 'Keluarga Cemara': Perjuangan Hidup saat Jatuh Miskin
Nirina Zubir (Foto: Tomi Tresnady / Uzone.id)
Uzone.id - Film 'Keluarga Cemara' mengambil cerita yang pernah kita temui dalam kehidupan keluarga di Indonesia. Orang yang tadinya kaya raya tiba-tiba jatuh miskin gara-gara harta mereka disita pemberi hutang.
Namun, cobaan maha berat itu apakah bisa bikin keluarga jadi porak-poranda atau mereka bahu-membahu untuk lolos dari himpitan ekonomi.
Kisah perjuangan keluarga yang tetap teguh ketika diberi cobaan berat bisa kita saksikan dalam film karya Yandy Laurens ini. Seperti dalam tagline-nya, #Kembalikekeluarga.
Satu keluarga yang beranggotakan Abah (Ringgo Agus Rahman), Emak (Nirina Zubir), Ara (Widuri Sasono), dan Adhisty Zara (Euis) tak punya niat sedikitpun untuk melakukan cara tak terpuji demi mendapatkan nikmat kemewahan yang pernah mereka punya.
Bagaimana Euis yang sebelumnya terbiasa hidup kecukupan tiba-tiba harus jual makanan ringan ke teman-teman sekelasnya.
Sosok Emak juga digambarkan tetap sabar dan tak kenal lelah memutar roda ekonomi keluarga karena Abah tak lagi bekerja sebagai kontraktor. Apalagi, selanjutnya Abah alami kecelakaan ketika jadi pekerja kasar.
Baca juga: Resensi Film: 'Asal Kau Bahagia', Diangkat dari Lagu dengan Kisah Mengharukan
Akting para bintang
View this post on Instagram
Film ini mengangkat sinetron 'Keluarga Cemara' karya Arswendo Atmowiloto, yang pernah jadi serial terpopuler pada era 1990-an.
Pemeran Novia Kolopaking, Lia Waroka, Adi Kurdi, dan Ceria HD mampu bikin penggemar setianya selalu menunggu kisah terbaru dari 'Keluarga Cemara' saat itu.
Sama dengan versi sineton, dalam versi film masih menyuguhkan rangkaian cerita yang sederhana namun mengaduk-aduk emosi penonton.
Akting Nirina dan Ringgo di film ini bikin kejutan. Mereka mampu mengontrol emosi karakter yang dimainkan, sehingga penonton pun tak bisa menahan air matanya.
Kita mengenal Nirina yang banyak melakoni karakter ceria dan bisa bikin penonton tertawa. Di Keluarga Cemara, Nirina jadi sosok Emak yang menenangkan meskipun harta keluarganya habis disita renternir.
Karakter Nirina di sini hampir sama dengan yang dilakoninya di film 'Liam dan Laia'. Sebagai wanita Minang lulusan S2, namun harus taat dengan adat-istiadat yang kaku.
Kita juga tak mengenal Ringgo di sini. Dia sudah menjelma menjadi Abah yang pendiam, sabar, serius, namun sayang keluarga.
Oya, saya dibikin takjub lho sama akting Widuri Sasono yang begitu menggemaskan. Saya menilai dia jadi bintangnya di film 'Keluarga Cemara'. Aktingnya begitu natural seperti tak melihat ada kamera atau kru di hadapannya ketika syuting.
Zara, yang sebelumnya main di film Dilan 1990 dan telah menyelesaikan syuting Dilan 1991, juga bisa memvisualkan karakter Euis dengan baik.
Meskipun Widuri dan Zara tergolong pendatang baru, mereka bisa mengimbangi akting Nirina dan Ringgo.
Nonton film ini juga gak bikin bosen dengan kehadiran Asri Welas yang memang sengaja dijadikan amunisi mengocok perut penonton.
'Keluarga Cemara' sudah tayang di bioskop sejak 3 Januari 2019.
Sutradara : Yandy Laurens
Penulis Skenario : Gina S. Noer, Yandy Laurens
Produser Eksekutif : Angga Dwimas Sasongko, Gita Wirjawan, Andi Boediman, Pandu Birantoro,
Rahadian Agung, Mandy Marahimin
Produser Eksekutif Pendamping : Ronny Wilimas Sugiadha, Hasan Yahya, Moelyono Soesilo
Produser : Anggia Kharisma, Gina S. Noer
Produser Pendamping : Nurita Anandia W, Ajeng Parameswari
Produser Pelaksana : Syaiful Wathan
Pemeran : Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Zara JKT48, Widuri Puteri Sasono, Maudy Koesnaedi, Asri Welas, Yasamin Jasem, Kafin Sulthan.