Review Asus ROG Flow Z13 2023: Tablet Gaming Paling Gahar Saat Ini

Uzone.id - Tablet Android atau iPad dengan spesifikasi terkencang sekalipun, gak akan bisa menandingi kemampuan tablet gaming Asus ROG Flow Z13 2023 satu ini. Tablet Android dengan prosesor Snapdragon terbaik? Chip Apple M2 di iPad generasi terkini? Kayaknya bakal kalah kalau menghadapi fusion Intel Core 13th Gen dengan Nvidia RTX 40 Series.

Konsep tablet gaming emang gimmick terkeren yang dipersembahkan Asus saat merilis ROG Flow Z13 2023 ke pasaran. Karena biasanya, tablet sering dikaitkan dengan kerja mobile yang sarat akan aktivitas multitasking.

Kalaupun ada tablet dengan kemampuan yang lebih baik, tablet tersebut kerap disandingkan dengan dunia kreator konten.

Dan tablet yang benar-benar dipersiapkan untuk gaming, sejauh ini kayaknya baru Asus ROG Flow Z13 saja deh. Kebetulan, tim Uzone.id sudah menggunakan perangkat ini kurang lebih dua minggu, dan kami memakainya sebagai perangkat untuk menemani keseharian.

Berikut ini impresi kami saat menggunakan tablet gaming Asus tersebut dalam review lengkap Asus ROG Flow Z13 2023.

Konsep laptop detachable

Secara desain, sebenarnya Asus tak memberikan ubahan signifikan pada ROG Flow Z13 2023 dibandingkan generasi yang lalu. Kurang lebih sama desainnya, dimana perangkat ini dibuat dengan konsep laptop 2-in-1 atau laptop detachable.

Mirip lah dengan laptop 2-in-1 buat konsumen kasual, perangkat ini bisa digunakan sebagai laptop pada umumnya dan juga dapat disulap jadi tablet, lantaran keyboard-nya bisa dilepas pasang.

Tapi beda dengan laptop hybrid yang memang ditujukan buat kerja mobile yang biasanya punya form factor ringkas dengan dimensi yang tipis, Asus ROG Flow Z13 2023 terasa agak tebal. 

Wajar sih, karena laptop yang menganut desain ini umumnya punya spesifikasi pas-pasan karena mengejar bentuk yang seramping mungkin. Prosesornya boleh generasi terbaru, tapi seri yang digunakan merupakan model terendah dengan performa yang cuma pas buat kerja harian saja.

Boro-boro GPU discrete, kipas pendingin saja tidak ada di laptop 2-in-1 pada umumnya. Asus ROG Flow Z13 2023 tidak seperti itu. Perangkat ini seperti menggabungkan tablet yang ringkas dengan laptop gaming yang punya spesifikasi powerful.

Dengan bobot total 1,2 kg dan tebal sekitar 1,2 cm, Asus ROG Flow Z13 2023 disematkan Intel Core 13th Gen H-Series, kartu grafis Nvidia GeForce RTX 40 Series, RAM dan ruang penyimpanan besar, serta sistem pendingin untuk menstabilkan performanya yang tinggi.

Desain transparan, beda dari tablet lainnya

Konsep desain Asus ROG Flow Z13 2023 memang dibuat tak biasa. Beda banget dibanding tablet pada umumnya atau bahkan laptop 2-in-1 yang beredar di pasaran.

Desainnya gak kalem, ROG banget lah intinya. Tablet gaming ini terlihat seperti pesawat luar angkasa di film sci-fi dengan segala garis-garis ekstrem di sekujur bodinya. 

Sejak kapan coba ada tablet yang punya area transparan di bodi belakangnya seperti ROG Flow Z13 2023 ini? Sejauh ini kayaknya belum ada deh, ya beginilah uniknya desain tablet berbasis Windows ini.

Area transparan ini memang jadi desain paling unik di Asus ROG Flow Z13 2023. Bukan cuma memperlihatkan komponen bagian dalam, terutama dapur pacunya saja. Highlight area ini makin dipertajam berkat pencahayaan RGB yang lumayan eye-catching.

Di bagian ini, ada kickstand atau penyangga bodi. Kickstand tersebut bisa diatur posisinya dengan mudah, tapi ada kurangnya nih, mirip seperti laptop detachable lainnya.

Beda banget dengan laptop biasanya yang bisa dipakai sambil rebahan, ditaruh di atas pangkuan, dan posisi-posisi mager lainnya, Asus ROG Flow Z13 sama sekali gak bisa. Laptop ini wajib dipakai di atas meja atau alas datar lainnya agar bisa berdiri dengan tegak.

Kalau ada anggapan ‘Gak RGB, ya gak gaming’, laptop atau tablet ini berada di antaranya. RGB memang ada, tapi gak seheboh laptop gaming Asus lainnya.

Lampu RGB-nya cuma ada di area transparan di bodi belakang dan keyboard-nya yang bisa dilepas pasang. Paparan lampunya pun gak terang dan wah, biasa saja. 

Port sangat minim

Kalau dibandingin tablet, jumlah port Asus ROG Flow Z13 2023 memang lebih unggul. Tapi kalau membandingkannya dengan laptop, jumlah port-nya sangat terbatas.

Cuma ada sepasang port yang disediakan, yakni satu port USB 3.2 Gen 2 dengan interface USB-A dan port USB-C 3.2 Gen 2 dengan dukungan Thunderbolt 4. Lalu ada microSD reader yang tersembunyi di belakang kickstand, dan jack audio 3,5mm.

Ada satu port tambahan lain, yakni port untuk ROG XG Mobile yang bermanfaat kalau pengguna punya eGPU keluaran Asus. Nah, ROG XG Mobile sendiri gak hanya bikin performa terangkat signifikan, tapi membuat ketersediaan port bertambah.

Tapi karena ROG XG Mobile harganya mahal, kami sarankan sih untuk membeli USB dongle saja yang resmi keluaran Asus. Pasangkan ke USB-C atau USB-A, masalah kekurangan port pun sudah bisa teratasi.

Nebula Display bikin kagum, tapi masih ada kekurangan

Layar jadi salah satu keunggulan utama Asus ROG Flow Z13 generasi terbaru. Panel seluas 13,4 inci ini memang masih menggunakan panel IPS LCD, tapi Asus mengadopsi teknologi visual ROG Nebula Display yang diklaim menyuguhkan kualitas gambar yang gak bakal bikin kecewa.

Layar yang juga mendukung input sentuhan atau touchscreen ini sudah beresolusi WQHD+ atau 2560 x 1600 piksel, plus sudah mendukung refresh rate 165Hz. Sejauh ini, belum ada sih tablet dengan kemampuan layar seperti Asus ROG Flow Z13 2023 yang kami review sekarang.

Kualitas gambarnya sangat bagus, gerakannya pun halus berkat refresh rate yang tinggi. Beberapa fitur pun sudah didukung oleh layar ini, termasuk masukan dari stylus dan Dolby Vision HDR.

Tapi, ada dua kekurangan yang kami rasakan selama menggunakan Asus ROG Flow Z13 2023 ini. Pertama, intensitas cahaya layarnya memang terbilang tinggi dengan intensitas mencapai 500 nits.

Hanya saja, saat digunakan di luar ruangan dengan paparan sinar matahari yang terik dan menerpa langsung pada layar, bakal muncul efek pantulan pada layar yang ganggu banget buat mata. 

Konten masih bisa dilihat, tapi visualisasinya kurang baik. Kekurangan kedua, input stylus yang masih kurang responsif. 

Saat dijajal langsung oleh editor grafis Uzone.id untuk menggambar pemandangan menggunakan Adobe Fresco, respon dari stylus ke tablet terasa lebih lambat. Pun demikian dengan akurasi sentuhannya, masih jauh dibandingkan iPad Pro 2022. 

Performa kencang, baterai bikin kecewa

Unit Asus ROG Flow Z13 2023 yang kami review ditenagai prosesor Intel Core i9-13900H dengan kartu grafis Nvidia RTX 4050. RAM-nya 16 GB LPDDR5 dengan ruang penyimpanan seluas 1 TB SSD PCIe 4.0 NVMe M.2.

Performanya dibantu oleh aplikasi khusus bernama Armoury Crate. Di aplikasi ini, tersedia empat mode default yang sudah diset oleh Asus, ditambah satu mode custom yang memungkinkan pengguna untuk ‘overclock’ sendiri secara manual.

Khusus mode turbo, laptop harus dalam kondisi diisi dayanya. Mode ini memberikan upgrade performa tertinggi, memungkinkan prosesor berjalan pada Thermal Design Power (TDP) 65W.

Makin tinggi performanya, berpengaruh pada konsumsi baterai yang besar juga. Pun demikian dengan suara kipas pendinginnya, pasti makin kencang untuk mencegah terjadinya overheat.

Kami pun melakukan sejumlah pengujian, kebanyakan adalah 3DMark dengan mencoba banyak simulasi dari yang standar sampai yang memberatkan alias stress test. 

Berikut beberapa hasil benchmark dari Asus ROG Flow Z13 dengan Intel Core 19-13900H. Sebagai catatan, seluruh pengujian kami lakukan dengan kondisi laptop diisi dayanya dan diset pada mode Turbo.

Uji 3DMark

Uji PCMark

Uji benchmark game

Semua benchmark menunjukkan kalau Asus ROG Flow Z13 punya kemampuan grafis yang luar biasa. Terlebih, performa yang disuguhkan juga stabil dengan nilai rata-rata di atas 90 persen (frame rate stability), padahal rata-rata pengujian yang kami lakukan terus-menerus mengulang grafis yang berat sampai 20 kali.

Hanya saja, seperti yang kami jelaskan di awal, makin tinggi kinerjanya berpengaruh pada konsumsi baterai yang besar. Tapi jujur, menggunakan Performance Mode pun, baterai 56 Wh dari Asus ROG Flow Z13 ini memang agak payah. 

Dipakai bermain game di mode Performance tanpa dicas, baterainya cuma bisa bertahan 1 jam saja. Catatan ini kami dapatkan dengan beberapa kondisi, seperti koneksi WiFi yang menyala, intensitas cahaya sampai 50 persen, dan tidak membatasi FPS.

Sementara buat penggunaan kasual, seperti dengerin musik, bekerja, sesekali nonton film, daya tahan baterainya cuma bisa 3,5 sampai 4 jam saja. Padahal, kami tak menerapkan mode Performance, hanya Silent Mode saja.

Adapun untuk ngecasnya, dibutuhkan waktu kurang lebih 2 jam untuk mengisi baterai dari 15 persen sampai full charge. Kami menggunakan adapter 130W dengan kabel USB-C yang sudah disediakan langsung oleh Asus dalam paket pembelian.

Main game oke, tapi dengan catatan khusus

Memposisikan diri sebagai tablet gaming, ekspektasi kami tentu saja memudahkan gamer buat bermain game apapun dalam genggaman. Layaknya tablet Android atau iPad lah, main game apapun bisa di mana saja dan kapan saja.

Tapi hal ini kurang berlaku pada Asus ROG Flow Z13 2023. Secara performa memang tak tertandingi dibanding tablet yang ada saat ini, no debat deh.

Namun soal daya tahan baterainya yang begitu kurang, tentu membatasi aktivitas ‘gaming di mana saja dan kapanpun’, seperti tablet pada umumnya. Mau mainin apaan cuma sejam doang?

Kemudian, saat mode tablet, Asus ROG Flow Z13 2023 cuma cocok buat game yang memang memanfaatkan layar sentuh saja. Tapi untuk game PC AAA maupun game eSports, sentuhan jari malah bikin gameplay-nya error.

GTA V misalnya, dikontrol dengan jari membuat tampilannya berputar-putar tak karuan. Watch Dogs pun demikian, sehingga sentuhan jari di layar cuma bermanfaat saat memilih menu saja.

Kalaupun ingin bermain game layaknya seperti perangkat tablet, kami sarankan untuk mengunduh emulator Android, LDplayer atau Bluestacks misalnya, kemudian install game MOBA, FPS, dan lainnya, yang memang dimaksimalkan untuk kontrol touchscreen.

Apabila dipasangkan dengan keyboard pun, experience gaming-nya kurang banget. Keyboard Asus ROG Flow Z13 2023 gak gaming-able menurut kami. Form factor-nya yang agak tipis bikin posisi keyboard mudah goyang, sehingga kurang pas buat para gamer hardcore yang butuh kestabilan, konsentrasi, dan kenyamanan berlebih saat bermain game. 

Tablet gaming terbaik dengan beberapa kekurangan

Asus ROG Flow Z13 2023 merupakan perangkat yang unik. Konsep laptop detachable dengan performa khas laptop gaming powerful, menurut kami merupakan ide yang cukup gila dari Asus untuk pasaran saat ini.

Beda jauh dengan laptop 2-in-1 yang biasanya memiliki performa pas-pasan untuk kebutuhan harian saja. Beda juga dengan tablet pada umumnya yang pastinya tidak dibekali dengan GPU discrete untuk mengangkat performanya.

Asus ROG Flow Z13 2023 ini memang sebuah tablet gaming dengan performa di luar nalar. Intel Core i9-13900H dengan GPU Nvidia RTX 4050 sudah jadi buktinya, kapan lagi ada tablet dengan spesifikasi seperti ini?

Tablet gaming terbaik, betul. Tapi klaim ini harus diterima dengan segala kekurangan yang ada. Sudah kami jabarkan satu per satu, mulai dari responsivitas layar yang kurang bagi kreator konten, daya tahan baterai yang mengecewakan, hingga hanya beberapa game tertentu saja yang bisa dimainkan pada mode tablet.

Untuk kekurangan terakhir, kami sih berharap Asus bekerja sama dengan banyak studio game PC untuk menciptakan game AAA yang ramah untuk dimainkan di perangkat layar sentuh, seperti tablet gaming Asus ROG Flow Z13 2023.