Review Oppo Reno 10 5G: Layar Curved dan Hasil Kamera yang Bikin Puas

Uzone.id – Menjelang perilisan global Oppo Reno 11 pada Januari 2024 ini, tak afdol rasanya untuk mencoba Oppo Reno 10 yang sudah dirilis beberapa bulan lalu. Bisa dibilang kalau ponsel ini jadi salah satu favorit saja ketika beraktivitas sehari-hari. Main game, foto-foto, nonton drakor atau Netflix, tidak masalah karena Oppo Reno 10 5G ini punya baterai yang awet hampir seharian.

Dengan harga Rp5 jutaan untuk varian 8GB dan penyimpanan sebesar 256GB, Oppo Reno 10 ini bisa jadi pilihan yang tepat buat kalian yang tidak bisa lepas dari smartphone seharian.

Beberapa bulan ini, saya mencoba Oppo Reno 10 untuk penggunaan sehari-hari. Hasilnya, smartphone ini cocok jadi ‘teman’ sehari-hari dengan baterai awet, hasil kamera yang apik dan performa yang anti ngelag.

Untuk lebih lanjutnya, berikut ulasan lebih detail mengenai Oppo Reno 10.

Desain dan bodi yang premium

Oppo Reno 10 dirilis dengan tampilan bodi yang menarik dan tetap punya kesan premium. Smartphone ini punya dimensi bodi 162.43 x 74.19 x 7.99 mm dan berat 185 gram, dengan pilihan warna Silver Grey dan Ice Blue.

Varian yang sedang saya pegang ini adalah Silvery Grey yang dibalut dengan kilauan halus serta efek gradasi khas teknologi Oppo Glow design. Bagian belakangnya juga dihiasi dengan desain kamera berbentuk elips yang menjadi rumah tiga kamera.

Walaupun bukan tipe kamera yang saya suka, tapi saya tidak terganggu dengan bentuk kamera seperti ini. Kamera belakangnya memang cukup menonjol dan memakan banyak ruang, tapi tidak bikin annoying dan tetap serasi dengan desain smartphone ini. Masih acceptable, lah ya.

Yang bikin saya suka dengan smartphone ini adalah bagian depannya, yakni layar AMOLED sebesar 6,7 inci dengan sisi kiri dan kanan melengkung atau curved. Layar ini cocok untuk aktivitas nonton dan main game karena punya resolusi Full HD Plus (2.412 x 1.080 piksel), refresh rate 120 Hz, touch sampling rate 240 Hz dan kecerahan maksimum 950 nits.

Layar curved ini dipadukan dengan kamera depan dengan desain lubang atau punch hole, yang mana menurut saya ini semakin menampilkan kesan premium dan tidak mengganggu mata.

Jika harus memberikan skor, mungkin saya akan memberikan angka 8,9/10 untuk desainnya, sedikit minus di kameranya.

Performa dan Baterai 

Sebagai seseorang yang selalu nonton menggunakan smartphone dimanapun saya berada, smartphone ini jadi teman yang cukup memuaskan mata saja. Layar? Luas dan curved. Resolusinya juga oke, bikin saya betah nonton.

Baterai? Terbilang awet untuk nonton Drama Korea berepisode-episode. Oppo Reno 10 5G punya kapasitas baterai 5000 mAh yang bertahap seharian saat nyambung ke internet. Saya coba gunakan untuk nonton YouTube dengan resolusi 720p, baterai yang habis hanya sekitar 12 persen saja, lalu bermain game Mobile Legend 30 menit habis sekitar 10 persen. 

Dan, selama seharian saya menggunakan smartphone ini untuk nonton, internetan dan memotret dari pukul 9 hingga 5 sore, ponsel ini menghabiskan 70 persen baterai.

Smartphone ini didukung juga dengan chipset MediaTek Dimensity 7050 yang sudah dibekali dengan kapabilitas jaringan 5G. Kombinasi RAM besar 8GB dan fitur ekspansi 8GB (total 16 GB) juga jadi alasan smartphone ini lancar ketika digunakan untuk berbagai aktivitas.

Dari pengujian PC Mark, smartphone ini punya skor 9.403 untuk Work Performance. Lalu, pengucian 3D Mark, smartphone ini mencatat skor 637 dan 633 untuk Best Loop Score dan Lowest Loop Score di kategori Wild Life Extreme Stress Test. kemudian untuk kategori Sling Shot Extreme, smartphone ini mencatat skor 4073.

Selanjutnya, pengujian Geekbench mencatat skor 966 single core dan 2376 multi core score serta GPU OpenCL Score sebesar 2366.

Kamera

Kamera belakang berbentuk elips ini jadi rumah 3 kamera utama Oppo Reno 10, masing-masing kamera punya fungsinya masing-masing, yaitu kamera utama 64MP (f/1.7) dengan multi-directional PDAF, telephoto 32MP (f/2.0) dengan PDAF dan kamera ultra wide beresolusi 8MP (f/2.2).

Detail warna yang dihasilkan dari kamera ini cukup baik menangkap objek dari berbagai momen, siang hari maupun malam hari tidak masalah. Ini jadi salah satu kesukaan saya juga, apalagi fitur Zoom-nya yang masih menangkap objek dengan jelas hingga 10 kali zoom.

Untuk video, kamera utamanya mendukung resolusi 4K di 30 FPS dengan dukungan teknologi Gyro-EIS yang bisa menjaga kestabilan saat merekam video.

Kamera depannya juga gak kalah bagus, dibekali dengan 32 MP (f/2.4), kamera ini bisa menangkap momen selfie yang tajam dan tentunya bisa diatur sesuai keinginan, natural atau dipercantik memakai fitur beauty. 

Kamera depannya juga didukung dengan fitur Gyro-EIS sehingga akan tetap stabil ketika merekam diri sendiri saat berjalan atau keadaan bergerak.

Nah, berikut beberapa hasil fotonya.

Kesimpulan:

Dengan harga Rp5 jutaan, Oppo Reno 10 5G menawarkan fitur unggulan yang mendekati ponsel di jajaran flagship. Sebut saja layarnya yang berani mengusung layar lengkung yang beberapa tahun ke belakang jadi khas smartphone flagship. Layar ini didukung refresh rate tinggi 120Hz dan chipset MediaTek Dimensity 7050 yang mendukung jaringan 5G.

Tak lupa, buat pengguna yang suka hunting foto, tiga kamera belakangnya bisa membidik objek dengan jelas dan tajam di semua kondisi. Gak perlu takut boros baterai, karena smartphone ini punya baterai awet 5000 mAh yang tahan seharian.