Review Realme 7, Cukup untuk Gamer Pemula
Realme 7. (Foto: Uzone.id/Rizki Pramana)
Uzone.id - Realme cukup agresif dalam menghadirkan ponsel seri angka ke pasar. Setelah meluncurkan Realme 6 Pro pada akhir Maret 2020, Realme kemudian memboyong Realme 7 ke Indonesia, tepatnya pada 17 September 2020.Dengan kata lain, Realme 7 hadir tujuh bulan setelah peluncuran Realme 6 Pro yang dijual dengan harga Rp4,49 juta. Realme 7 membawa beberapa peningkatan sekaligus dari generasi sebelumnya, seperti prosesor MediaTek Helio G95, kapasitas baterai 5000 mAh, fitur NFC, serta bodinya hanya 6,5 inci dan cuma memiliki satu kamera depan.
Dengan banderol Rp 3,99 juta, apa saja keunggulan ponsel ini? Lewat tulisan ini, kami mau membagikan pengalaman menggunakan Realme 7 selama sekitar satu minggu.
Desain yang lebih segar, tapi kurang solid
Realme 7 hadir dengan dimensi 162.3 x 75.4 x 9.4 mm dan berat 196,5 gram. Dari segi ukuran dan bobot, smartphone ini terasa pas di dalam genggaman. Ringan dan tidak terlalu lebar.
Dari segi desain, Realme 7 memang tampil berbeda dengan smartphone Realme lainnya, mulai dari yang entry level sampai flagship. Perubahan yang paling mencolok dan tampak segara ada pada rumah kamera belakang Realme 7.
Rumah kamera ini berbentu persegi panjang ke bawah dengan tampilan kamera yang kecil, sehingga memberikan kesan minimalis. Bodi belakang smartphone ini juga menghadirkan pendar cahaya yang memberikan kesan mewah.
Bila dilihat dari jauh, bodi belakang Realme 7 tampak seperti terbuat dari kaca, padahal materialnya adalah polycarbonate. Karena bahan itu pula, bodi smartphone ini terasa kurang solid.
Kami bahkan merasa ada bagian yang agak kopong di bodi belakang Realme 7. Tapi itu tidak menjadi masalah, karena kami tetap merasa nyaman selama menggunakan ponsel ini.
Layar cukup lebar dan cerah
Realme 7 mengusung layar IPS LCD dan 6,5 inci, lebih kecil dari Realme 6 Pro yang mengusung layar 6,6 inci. Realme 7 juga memiliki rasio bodi ke layar sekitar 83,4 persen. Ini merupakan ukuran layar yang cukup lebar untuk bermain game atau menonton konten.
Layar Realme 7 pun cukup cerah di bawah sinar matahari. Cukup di sini berarti cerah, namun tidak untuk waktu lama demi kenyamanan mata.
Menariknya, Realme 7 juga mengusung refresh rate hingga 90 Hz seperti Realme 6 Pro. Dengan refresh rate 90 Hz, kami bisa scroll layar dengan cepat dan kontrol game melalui layar menjadi lebih lancar.
Performa lancar untuk bermain game
Realme 7 dilengkapi dengan prosesor MediaTek Helio G95, RAM 8GB dan ROM 128GB. Ini merupakan chipset gaming pertama di dunia yang digunakan Realme di Realme 7. Prosesor ini dapat dipakai untuk bermain PUBG Mobile dengan lancar.
Hanya saja, saat kami menggunakannya untuk bermain selama satu jam lebih, bagian belakang ponsel terasa panas. Khususnya, di area sekitar kamera.
Menariknya, Realme 7 hadir dengan fitur NFC yang sangat berguna untuk isi ulang saldo uang elektronik. Realme 7 juga mengusung baterai yang sangat besar, yaitu 5000 mAh. Berdasarkan pengalaman kami, baterai ini mampu bertahan seharian dengan pemakaian ringan dengan selingan bermain game selama sekitar lima jam.
Sementara itu, berdasarkan hasil benchmark menggunakan PC Mark, baterai Realme 7 mampu bertahan hingga 10 jam 56 menit. Realme 7 juga mengusung pengisian daya cepat 30W Dart Charge.
Realme mengklaim pengisian baterai dapat terisi penuh hanya dalam waktu 65 menit. Hanya saja berdasarkan pengujian kami, dari 8 persen hingga 99 persen memakan waktu 1 jam 17 menit alias 77 menit.
Sebagai gambaran, berikut hasil pengujian kami terhadap Realme 7 dengan beberapa aplikasi benchmark:
Resolusi kamera besar dan didukung AI
Realme 7 dilengkapi dengan empat kamera belakang yang terdiri dari 8 MP lensa ultra wide-angle, 64 MP kamera utama, 2 MP lensa makro, dan 2 MP lensa B&W Portrait.
Komposisi warna pada foto hasil kamera 64 MP smartphone ini kurang ciamik, karena warna asli dari objek tidak terlalu keluar. Mode AI pada kamera ini memang mampu mendeteksi objek.
Namun, kami tetap tidak melihat perbedaan antara foto yang menggunakan dan tidak menggunakan mode AI. Soal kamera makro, kamera ini memang mampu menangkap objek kecil dengan detail. Akan tetap, efek blur yang dihasilkan pada foto tidak tampak halus.
Sementara itu, efek bokeh pada mode Photo dapat memperlihatkan objek utama dengan tajam dan menampilkan blur yang jauh lebih baik dari blur hasil kamera makro.
Menariknya, mode malam pada kamera Realme 7 dapat menghasilkan foto yang cerah. Ini cocok banget untuk pengguna yang suka hunting foto malam untuk kemudian diunggah di media sosial.
Realme 7 mendukung perekaman video hingga resolusi 4K dengan dua opsi stabilisasi, yaitu ultra steady dan ultra steady max. Ini mirip seperti yang ada di Realme X50 Pro.
Untuk pengambilan video dengan resolusi 1080 pixel 30 fps, hasilnya cukup stabil, namun cahaya yang ditangkap kamera tidak konsisten, sehingga menimbulkan efek cahaya berkedip-kedip.
Bicara soal kamera selfie, Realme 7 hanya menghadirkan satu kamera beresolusi 16 MP. Hasilnya, wajah lebih mulus dan putih. Kamera depan pada ponsel ini juga menghadirkan beragam filter, mulai dari Thinner Face, Bigger Eyes, Smaller Nose, Touch Up, dan lainnya.
Berikut hasil foto kami menggunakan Realme 7.
Kesimpulan
Smartphone ini hadir dengan prosesor gaming MediaTek Helio G95 dan kapasitas baterai besar, yaitu 5000 mAh. Dengan keunggulan itu, Realme 7 cocok untuk orang-orang yang suka bermain mobile gaming dan mau naik kelas ke smartphone mid-range.
Pengguna juga bisa mendapatkan beberapa fitur premium pada ponsel yang dibanderol Rp 3,99 juta ini, seperti refresh rate 90 Hz dan kamera 64 MP.
Kehadiran NFC pada Realme 7 juga menjadi nilai plus yang layak dipertimbangkan. Fitur ini semakin terasa manfaatnya di masa pandemi COVID-19, karena membantu kami mengurangi kontak dengan uang yang kemungkinan menjadi sarang bakteri.