Home
/
Automotive

Rossi Minta Pecat Bos Repsol Honda Kalau Mau Rekrut Luca Marini

Rossi Minta Pecat Bos Repsol Honda Kalau Mau Rekrut Luca Marini

Luca Marini dan Valentino Rossi (Foto: Istimewa)

Brian Priambudi27 November 2023
Bagikan :

Uzone.id - Repsol Honda sedang mencari pengisi kekosongan pebalap usai Marc Marquez pindah ke Gresini Racing tahun depan. Salah satu sosok yang sedang gencar digosipkan untuk mengganti pebalap bernomor 93 itu adalah Luca Marini yang merupakan adik Valentino Rossi.

Dilansir dari Speedweek, ternyata pindahnya Luca Marini ke Repsol Honda tidaklah mudah. Valentino Rossi meminta banyak hal harus diubah dalam Repsol Honda termasuk memecat salah satu bosnya, Alberto Puig.

Puig sendiri telah menjadi manager tim Repsol Honda sejak 2017 silam, dan dikenal sebagai pengganti Livio Suppo yang berhasil membawa Repsol Honda ke kejayaan di MotoGP.

Kabarnya Valentino Rossi sendiri yang meminta syarat kepada Honda Racing Corporation (HRC) untuk mendepak Alberto Puig sebagai bagian dari kesepakatan. Rumornya HRC akan menerima persyaratan tersebut demi mendapatkan Luca Marini di atas RC213V pada 2024 mendatang.

Preview

Di sisi lain, ternyata merek otomotif dari Jepang tersebut juga memiliki alasan kuat untuk mengeluarkan Puig dari Repsol Honda.

Puig dinilai gagal untuk mempertahankan kejayaan Repsol Honda. Bahkan Puig dianggap menjadi biang krisis performa di paddock Honda dalam beberapa tahun belakangan.

HRC sendiri dikabarkan telah menunjuk sosok pengganti yang akan disetujui oleh The Doctor. Orang tersebut adalah Davide Brivio yang merupakan mantan Manajer Suzuki Ecstar.

Davide Brivio dalam jenjang kariernya memiliki pengalaman yang gemilang dan dianggap mumpuni untuk memimpin HRC. Terlebih saat ini di HRC ada Ken Kawauchi yang pernah menjadi rekan dari Brivio di Suzuki.

Saat ini Brivio sedang menjalani kontrak bersama tim Alpine F1 yang akan berakhir di penghujung 2023. Dengan demikian, tentunya kembalinya Davide Brivio ke MotoGP bukan sesuatu yang mustahil.

Namun saat rumor ini sedang kencang beredar di paddock MotoGP, Alberto Puig membantahnya. Namun Puig mengaku tak menutup kemungkinan jika Honda akan berubah pikiran.

"Saya punya kontrak sampai 2024. Kau bisa tanya mereka langsung di atas sana," ujar Puig saat ditanyai oleh awak media di Valencia.

Rumor lain yang beredar, bisa saja Puig tidak dipecat oleh Honda, namun hanya ditempatkan di posisi lain. Kabar burung mengatakan terdapat potensi Puig digeser untuk memimpin proyek HRC di WorldSBK.

populerRelated Article