Tips Mengenali Pengemudi Sedang Mabuk

1. Ilustrasi (Foto: Uzone.id)

Uzone.id - Menenggak alkohol kemudian melakukan aktivitas mengemudikan kendaraan bermotor tentu saja membuat situasi jadi berbahaya, meskipun minum sedikit alkohol.

Perlu kamu ingat, segala bentuk minum alkohol sambil mengemudikan kendaraan adalah ilegal dan bisa dikenakan hukuman berat.

Melansir alcoholrehabguide.org, kelompok terbesar yang berisiko mabuk sambil mengemudi adalah mereka yang pesta minuman keras atau pencandu alkohol.

Diperlukan sekitar 30 menit hingga dua jam agar alkohol diserap ke dalam aliran darah.

BACA JUGA: Harga Bugatti Centodieci Tiga Kali Lipat dari Chiron, Dibeli Ronaldo

Sejumlah alkohol dalam aliran darah kamu bisa mempengaruhi kemampuan mengemudi. Efek penyalahgunaan alkohol sangat bervariasi, sehingga kamu berisiko alami kecelakaan atau cedera di jalan raya.

Kamu juga menempatkan orang lain dalam bahaya.

Bagaimana cara mengenali orang tengah terpengaruh alkohol alias mabuk saat mengemudi? Kamu bisa memperhatikan tips berikut ini, seperti dilansir dari situs web Toyota Astra.

1. Berbelok dengan mengambil ancang-ancang terlalu lebar.

2. Berjalan diantara garis putus-putus, atau berjalan zig zag.

3. Terlalu ngebut, atau justru berjalan terlalu lambat dan sewajarnya.

4. Mendekat tiba-tiba (nyelonong) ke kendaraan lain hingga hampir menabrak.

5. Mengemudi keluar jalur atau melewati pembatas jalur.

6. Berjalan terlalu dekat dengan mobil lain.

7. Berhenti mendadak atau berganti arah secara tiba-tiba.

8. Saat hujan turun, kondisi jalan raya rawan kemacetan. Lakukan perjalanan jika benar-benar penting.

9. Memberi tanda lampu dengan lampu sign/beam secara tidak konsisten, atau mengemudi malam hari tanpa menyalakan lampu.

Bila kamu mencurigai pengemudi dalam keadaan mabuk, lakukan jaga jarak dan catat nomor pelat kendaraan si pengemudi mabuk dan hubungi Polisi terdekat.

VIDEO Kenapa Wuling Cortez Bisa Murah? Temukan Jawabannya Disini