Tren Startup 2021, Lifestyle dan Travel Mulai Bangkit Kembali
-
Uzone.id - Tren startup tahun ini masih sangat dipengaruhi oleh tren startup tahun lalu, dimana 2020 menjadi tahun pandemi mulai melanda berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Adanya COVID-19 ini memberikan pengaruh yang cukup besar terhadap perkembangan startup-startup digital.
Pandemi COVID-19 memberikan impact yang beragam pada startup, hal ini karena adanya perubahan besar dalam kebiasaan masyarakat yang mulai mengadopsi kehidupan new normal.Startup-startup ini ada yang ter-impact positif, negatif dan juga ada startup yang sama sekali tak tersentuh efek pandemi.
Tahun 2021, startup yang ter impact positif akan terus naik perkembangannya, sedangkan yang mengalami penurunan di tahun lalu, digadang-gadang akan melakukan rebound dan bangkit kembali.
Sandhy Widyasthana, COO & Portfolio Director MDI Ventures mengatakan jika impact positif pandemi ini terlihat pada startup bidang healthcare dimana pada masa pandemi.
Baca juga: Tips Agar Startup Dilirik Pemodal
“Orang-orang menjadi sangat aware pada kesehatan tapi juga tak ingin pergi ke dokter karena takut tertular virus, sehingga jalan keluar yang dipakai yaitu teknologi digital," ujarnya, dalam acara Uzone Talks, kemarin.
Startup gaming, berita hiburan dan startup berisi konten-konten lainnya juga terimpact positif karena pengaruh new normal yang mengharuskan orang-orang untuk beradaptasi bahwa working bisa dilakukan dari mana saja.
Startup e-commerce kedepannya juga akan semakin naik lagi perkembangannya karena orang-orang lebih memilih untuk berbelanja secara digital daripada harus keluar rumah.
Startup yang memberikan pelayanan transfer dan transaksi digital juga mendapatkan pengaruh positif karena orang-orang sebisa mungkin meminimalisir contact dengan pihak luar di masa pandemi seperti sekarang.
Namun, dibalik tren-tren positif dari startup tersebut, ada pula start up yang pada tahun 2020 sempat mengalami penurunan kini mulai bangkit kembali dan bisa rebound lagi, contohnya startup di bidang traveling.
Baca juga: Bagaimana Cara Menciptakan SDM Unggul di Startup
Sandhy menambahkan jika kondisi vaksin dan herd immunity berjalan dengan baik dan efektif, maka startup-startup tersebut akan booming dan rebound kembali. Termasuk juga dengan startup yang menghandle lifestyle seperti food, fitness atau working space.
"Startup di bidang traveling ini bisa bangkit kembali dalam satu atau dua triwulan lagi. Meski begitu, vaksin bukan satu-satunya faktor yang bisa menunjang kebangkitan startup ini," tambahnya.
Ada faktor lain seperti kebijakan travel ban yang seiring dengan efektifnya vaksin bisa membuka akses untuk travel, persyaratan perjalanan yang dipermudah, dan rasa ingin orang-orang untuk berangkat liburan karena sudah lama berada dirumah terus menerus.