Home
/
News

Wilayah Paling Gelap di Hutan Amazon Kini Terang Benderang

Wilayah Paling Gelap di Hutan Amazon Kini Terang Benderang
Yufienda Novitasari14 October 2017
Bagikan :

Preview
Kedatangan panel surya di pedalaman Hutan Amazon, Brasil, telah mengubah hidup jutaan warga setempat. Sebelum panel surya hadir, warga di pinggiran Sungai Purus dan Sungai Ituxi, Hutan Amazon, harus membeli bahan bakar dengan harga cukup tinggi untuk bisa menikmati listrik dari generator. 

Berkat bantuan dari World Wide Fund for Nature (WWF) dan pemerintah setempat, listrik dari panel surya kini telah menerangi daerah paling gelap di Hutan Amazon.

"Kawasan ini merupakan daerah perbatasan besar terakhir yang belum mendapat pasokan listrik di negara ini," kata Aurelio Souza, konsultan untuk program kerja sama WWF dan Badan Lingkungan Brasil ICMBio seperti dikutip AFP, Kamis (12/10).

Preview
Panel surya merupakan sebuah bentuk inovasi energi terbarukan yang mampu mengubah energi matahari menjadi energi listrik melalui proses aliran-aliran elektron negatif dan positif di dalam modul sel. 

Proyek ini telah diluncurkan sejak bulan Juli lalu. Dua bulan berselang, beragam dampak positif mulai dirasakan masyarakat setempat. 

Salah satu manfaatnya, kini petani di sini tak lagi bergantung pada generator berasap dan bising untuk membantunya bekerja sehari-hari.

"Penurunan konsumsi solar mengurangi gas rumah kaca dan mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap bahan bakar fosil," kata Souza.

Preview
Tak hanya itu, suara generator yang kini redup pun membuat murid-murid di sebuah komunitas yang mengikuti kelas malam bisa belajar lebih tenang

"Kami tidak bisa berkonsentrasi dengan kebisingan motor dan banyak kelas kami dibatalkan karena tidak ada cukup bahan bakar," kata Francisca de Almeida, 30, yang berada di tahun kedua studinya.

Warga kini juga bisa menjalankan pompa sumur berkat kehadiran panel surya. Mereka bahkan tak sabar lagi untuk bisa membangun kamar mandi di rumahnya. 

Preview
Desa-desa di pedalaman Hutan Amazon ini merupakan rumah bagi sekitar 2 juta penduduk yang sebelumnya tak punya sumber energi modern. Kehadiran panel surya seakan membuka pintu cahaya di daerah itu. 

Kini, mereka bisa menikmati pasokan listrik yang memadai, serta dapat menikmati kedamaian malam tanpa harus mendengarkan suara gaduh dari mesin generator. 

populerRelated Article