Xiaomi, Apple, Realme, dan Lainnya Kekurangan Pasokan Unit karena Virus Corona

Ilustrasi. (Foto: Unsplash)

Uzone.id - Wabah virus corona terus menyebar ke seluruh dunia. Menurut data statistik dari South China Morning Post, hingga Selasa (3/3), ada 90.182 kasus virus corona dengan 3.084 kematian dan 44.969 telah pulih. China sebagai negara pertama yang mengonfirmasi keberadaan virus corona telah memiliki 80.026 kasus dengan 2.912 kematian.

Seiring dengan virus corona yang terus mewabah, berbagai merek smartphone, seperti Xiaomi, Apple, Realme, dan lainnya semakin kekurangan pasokan unit. Mengutip Gizmo China, pemerintah China telah mengeluarkan peraturan penutupan banyak pabrik untuk mencegah infeksi virus corona.

Baca juga: Beijing Luncurkan Sistem QR Code untuk Lacak Virus Corona

Namun, hal tersebut menyebabkan berbagai merek smartphone, terutama yang baru diluncurkan atau akan dirilis, kekurangan pasokan unit.

Xiaomi, Realme, dan TCL adalah beberapa merek yang terdampak. Namun, Apple dilaporkan menjadi salah satu yang terkena dampak terburuk epidemi virus corona.

Raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino, California itu mengamati penjualan iPhone 11 seri terbaru yang lebih tinggi dari biasanya. Akan tetapi, wabah virus corona tampaknya melumpuhkan rantai pasokan perangkat tersebut. Dampak buruk ini juga menjalar ke Apple Watch.

Baca juga: 2 WNI Kena Virus Corona, Depok Jadi Trending Topic Nomor 1

Sementara itu, Xiaomi dan TCL kekurangan pasokan televisi secara signifikan. Xiaomi juga mengalami masalah pasokan AC. Realme juga mengalami masalah yang sama untuk perangkat terbarunya, yaitu Realme C3.

Masih mengutip Gizmo China, sampai sekarang, sebagian besar merek smartphone tersebut telah kembali produksi di China. Hanya saja, kapasitas produksi mereka masih sekitar 35-50 persen. Wabah virus corona juga menyebabkan kenaikan harga pada beberapa komponen smartphone.