Zachary Levi Cerita Kostum Shazam Seharga Jutaan Dolar
Aktor Zachary Levi mengaku kostum yang dikenakannya di film Shazam! sangat tidak nyaman. Apalagi ia banyak berakting terbang, yang harus menggunakan tali gantung, dalam film itu.
"Bayangkan [kau] diikat ke tali gantung yang sangat sangat ketat, secara ergonomis itu sama sekali tidak kondusif," ungkapnya saat berbincang dengan situs basis data film IMDb.
Dengan kostum Shazam yang membuatnya bisa terbang dan punya lampu berbentuk kilat di dadanya, Levi merasa seperti "action figure yang berjalan dan bisa bicara."
Lihat juga:Ulasan Film: 'Shazam!' |
"Idenya sebenarnya adalah membuat sesuatu yang baru dari yang klasik seperti Captain Marvel, dengan warna merah dan emas, dan lampu di dadanya benar-benar bersinar," ujarnya sembari meyakinkan bahwa itu bukan CGI atau rekayasa komputer.
"Bagian dada itu menyala, benar-benar ada lampu di dalamnya," tuturnya.
Kostum Shazam menjadi perbincangan tersendiri, di tengah larisnya film tentang bocah 14 tahun yang bertemu seorang penyihir lalu mendapat kekuatan dan menjadi dewasa itu.
Harga pembuatan kostum itu disebut-sebut sangat tinggi.
Desainer kostum Shazam! Leah Butler sempat menyebut bahwa tim produksi mengeluarkan US$1 juta untuk membuat satu kostum. Padahal total mereka punya 10 kostum. Artinya, bujet yang disiapkan adalah US$10 juta, sementara total biaya produksi hanya US$80-US$90 juta.
Angka yang fantastis itu pun viral. Sampai-sampai sutradara David F. Sandberg turun tangan. Melalui akun Twitter ia menjawab pertanyaan penggemar soal kostum Shazam.
"Saya tidak pernah melihat label harga, jadi saya tidak tahu angka pastinya," tulisnya.
Namun angka yang beredar tidak membuatnya terkejut.
"Namun masalahnya, itu bukan harga untuk satu kostum. Membuat kostum seperti ini pada dasarnya kau harus membuatnya beberapa kali sampai mendapatkan yang benar. Misalnya, ada banyak tanda petir yang dibuat," lanjutnya, lalu memaparkan masing-masing tanda petir.
Tak sampai di situ, saat kostum dipakai syuting sudah siap pun tim produksi masih harus meluangkan bujet untuk perbaikan. Salah satu yang sempat diperbaiki adalah sarung tangan.
"Kabel di dalam yang digunakan untuk menyalakan simbol petir dan sarung tangannya ternyata terlalu tipis dan mudah pecah, sehingga itu harus diperbaiki. Sarung tangan [Shazam!] awalnya membatasi gerakan tangan Zac [Zachary Levi] juga," Sandberg menjelaskan.
Intinya, ia menegaskan, dirinya tak tahu angka pasti pembuatan kostum itu.
Berita Terkait
Related Article